Anekdot Sufi: Saya Bukan Sayuran | Nasruddin Hoja

بِسْÙ…ِ اللهِ الرَّØ­ْمنِ الرَّØ­ِيم

https://www.muhammadhabibi.com/2019/02/saya-bukan-sayuran.html

Pada suatu ketika Syekh Nasruddin menjadi orang penting di istana. Dia gunakan posisinya saat itu untuk menunjukkan cara mengatur orang-orang di dalam istana. Pada suatu hari Raja merasa sangat lapar sekali. Sedangkan beberapa tukang masak sedang menyajikan hidangan yang luar biasa enaknya, sehingga Raja meminta kepada kepala Istana agar menyiapkan makanan seperti itu setiap hari.

"Bukankah ini sayuran terbaik di dunia?" tanya sang Raja kepada Syekh Nasruddin.
"Teramat baik, wahai tuanku." jawab Syekh Nasruddin.
Tapi kalau setiap kali harus makan makanan yang sama, siapapun akan bisa menjadi bosan. 

Lima hari kemudian, ketika para juru masak sudah merampungkan sajian makanan untuk kesepuluh kalinya, sang Raja lantas berteriak:
"Singkirkan semuanya! Aku benci semua makanan-makanan ini!" kata sang raja. 
"Ini memang merupakan salah satu sayuran yang terburuk di dunia, wahai tuanku," ujar Syekh Nasruddin.

"Tapi, belum satu minggu yang lalu bukankah engkau mengatakan bahwa itu sayuran yang terbaik." Jawab sang raja.
"Memang benar, tuanku. Tapi saya ini adalah pelayan Raja, dan saya bukan sayuran." Jawab Syekh Nasruddin.

Ya sebagai seorang pelayan tentunya Syekh Nasruddin harus patuh dan nurut saja apa kata baginda.



Post a Comment

0 Comments