Kata Mutiara Hasan Al-Bashri

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

Seorang ulama yang terkenal di zamannya Syekh Hasan Al-Bashri dilahirkan di kota Madinah tepatnya pada tahun 21 Hijrah yaitu 642 Masehi. Dia pun pernah juga menyusu dengan Ummu Salamah, salah seorang  istri Baginda Rasulullah SAW. Pada saat usianya 14 tahun, Syekh Hasan Al-Bashri pernah pindah ke Basrah, salah satu kota di Irak, dan dia sempat menetap di sana. Dan dari sini pulalah Syekh Hasan Al-Bashri mulai dikenal dengan sebutan Hasan Al-Bashri.

Syekh Hasan Al-Basri kemudian di golongkan sebagai seorang Tabi'in yaitu generasi setelah sahabat Rasulallah SAW. Dan beliau pun juga pernah berguru kepada beberapa orang sahabat Rasulullah SAW. sehingga Syekh Hasan Al-Bashri muncul sebagai Ulama terkemuka dalam peradaban agama Islam.

Berikut adalah kumpulan kata-kata Mutiara Syekh Hasan Al –Bashri:

Wahai manusia, sesungguhnya dirimu hanyalah kumpulan hari. Sehari darimu pergi, satu bagian dari dirimu pun mengiringi. – Hasan Al-Bashri

Barangsiapa tang tidak memiliki adab (tata krama), maka dia tidaklah berilmu. Dan barangsiapa yang tiada memiliki kesabaran berarti dia pun tidak memiliki agama. Kemudia barangsiapa yang tidak memiliki ketakwaan, berarti dia tidak memiliki kedudukan di dekat Allah. – Hasan Al-Bashri

Barangsiapa yang senantiasa berusaha menyaingi agamamu, maka berkompetisilah dengannya dan kalahkan dia. Dan barangsiapa yang bertekad menyaingi duniamu, maka biarkanlah dia bersama dunia. – Hasan Al-Bashri

Janganlah pernah membenci musibah yang menimpamu. Karena apapun yang kamu benci bisa jadi itu menjadi penyebab solusi bagimu dan bisa jadi apa yang kamu sukai bisa menjadi penyebab dari kehancuranmu. – Hasan Al-Bashri

Di antara tanda-tanda Allah SWT berpaling dari seseorang hamba adalah Allah akan menjadikan kesibukannya pada perkara-perkara yang tidak mendatangkan manfaat bagi diri sendiri. – Hasan Al-Bashri

Orang yang beramal tanpa memiliki ilmu sama halnya seperti orang yang berjalan tanpa panduan. Dan orang yang beramal tanpa mengetahui ilmu hanya akan membuat banyak kerusakan dibanding mendatangkan sebuah kebaikan. – Hasan Al-Bashri

Jualkanlah duniamu untuk kebaikan akhiratmu, niscaya kamu akan beruntung di keduanya. Dan janganlah pernah kamu jual akhiratmu untuk kepentingan duniamu, karena kamu akan merugi di keduanya. – Hasan Al-Bashri

Dunia itu hanya terbagi tiga hari saja: 1) yaitu hari kemarin, sudah pergi dengan segala isinya (tanpa bisa diulangkan kembali). 2) yaitu hari esok, yang mungkin saja kau pun  tidak bisa menjumpainya (lantaran ajal bisa saja menjemputmu). 3) dan yang terkahir hari ini, itulah yang sesungguhnya menjadi milikmu, maka isilah dengan amalan yang sholeh. – Hasan Al-Bashri

Janganlah engkau hanya duduk diam, karena sesungguhnya maut sedang mencarimu. – Hasan Al-Bashri

Sesungguhnya orang-orang yang sebelum kalian melihat alquran sebagai surat cinta dari Rabbnya, kemudia merekapu merenunginya di malam hari, dan di amalkan pada siang harinya. – Hasan Al-Bashri

Siapa yang tidak mampu menjaga lisannya, maka dia pun takkan bisa memahami agamanya. – Hasan Al-Bashri

Engkau mengejar dunia dan segala kenikmatan yang ada padanya. Padahal dunia adalah hukuman bagi Nabi Adam. – Hasan Al-Bashri

Ketahuilah olehmu bahwa kamu tidak pernah mampu mencintai Allah sampai kamu mencintai menaatiNya. – Hasan Al-Bashri

Menuntut ilmu di waktu muda seperti halnya melukis di atas batu. – Hasan Al-Bashri

Kesabaran adalah harta yang paling mulia, Allah SWT tidak akan memberikannya kecuali kepada orang yang dikasihiNya. – Hasan Al-Bashri

Wahai manusia, sesungguhnya kalian hanyalah merupakan kumpulan hari. Tatkala satu hari itu hilang, maka akan hilang pula sebagian dari dirimu. – Hasan Al-Bashri

Pilihlah olehmu lelaki yang baik agamanya. Jika dia marah tidak menghina, dan jika cinta akan memuliakan. – Hasan Al-Bashri

Sesungguhnya jika Allah langsung menghukum kepada semua makhluk yang berdosa padaNya dengan memutus rezekinya, niscaya semua manusia di muka bumi ini sudah habis binasa. – Hasan Al-Bashri

Seseorang tidak akan bisa mendapatkan predikat ketaqwaan sampai dia melakukan muhasabah pada dirinya sendiri lebih ketat dibandingkan seorang teman yang bermuhasabah terhadap temannya. – Hasan Al-Bashri

Al-Qur’an sudah mengungkapkan penyakit kita dan menunjukkan obatnya. Penyakit kita sesungguhnya adalah dosa, dan istighfar adalah obatnya. – Hasan Al-Bashri

Semoga Allah SWT senantiasa merahmati seorang hamba yang berhenti mencermati keinginan hatinya. Apabila niatnya hanya untuk Allah semata maka dia akan teruskan, namun apabila untuk selain dariNya maka dia akan tunda sampai niatnya benar. – Hasan Al-Bashri

Lakukanlah olehmu kebaikan sekecil apapun. Karena dirimu takkan pernah tahu kebaikan apa yang akan membawamu ke surga. – Hasan Al-Bashri

Seorang hamba hanya akan berada dalam kebaikan selama dirinya sanggup menasehati dirinya dan selalu menghisab dirinya sendiri. – Hasan Al-Bashri

Jika urusan ibadah shalatmu saja sudah engkau anggap sepele, maka apa yang sebenarnya yang engkau anggap penting?. – Hasan Al-Bashri

Perbaikilah olehmu yang tersisa bagimu, maka Allah SWT akan mengampuni atas apa yang telah lalu. – Hasan Al-Bashri

Orang yang memiliki sifat sombong itu seperti orang yang berada di atas gunung. Dia melihat orang lain kecil baginya, demikian pun juga orang lain melihatnya kecil. – Hasan Al-Bashri

Seandainya saja bukan karena ulama yang di turunkan Allah, maka manusia akan menjalani kehidupan di dunia seperti binatang. – Hasan Al-Bashri

Aku sudah membaca ada 90 ayat didalam alquran yang mengajarkan bahwa Allah yang menakdirkan rezeki, dan Allah yang menanggung rezeki semua makhluk ciptaanNya. Sementara aku hanya membaca satu ayat yang mengatakan, “Setan menjanjikan kefakiran untuk kalian.” Akan tetapi, mengapa kita masih saja meragukan dengan firman Allah yang Maha Benar di 90 ayat al-quran, dan kita malah membenarkan ucapan setan sang pendusta yang hanya ada di satu ayat?. – Hasan Al-Bashri

Jauhi olehmu kata “nanti”. Karena sesungguhnya kamu sedang berada pada hari ini, bukan hari esok. Bila hari esok tidak engkau jumpai, kamu tidak akan pernah menyesal. Dan bila masih engkau jumpai, kamu akan lebih mampu untuk berbuat seperti hari ini. – Hasan Al-Bashri

Tetaplah berbuat baik kepada orang yang sudah berbuat jelek terhadapmu. Jika kau tidak bisa, maka janganlah sampai kau berbuat jelek pada orang yang telah berbuat baik padamu. – Hasan Al-Bashri

Apa yang berharga bagi agamamu bila shalatmu saja tidaklah berharga bagimu? padahal pertanyaan pertama yang akan ditanyakan kepadamu nanti pada hari kiamat adalah tentang shalat. – Hasan Al-Bashri

Sebuah karya Syekh Hasan Al-Bashri

Di tulis ulang oleh : Muhammad Habibi