"masa lalu" |
Walau kini hanya menjadi puing kenangan terindah di hati kita. Namun aku tetap
merasa bahagia pernah mengenal wanita seperti dirimu.
Duhai engkau yang dulu menghiasi hatiku...
Ingatkah kau disaat kita masih bersama, terlukis banyak kisah yang tak terduga.
Kini bagaikan cahaya yang memudar, menutupi indahnya cerita cinta kita.
Berakhir menjadi masa lalu yang sirna, waktupun terasa begitu cepat berlalu,
tanpa ku sadari kini dirimu telah tiada, dulu engkau mencintaiku dengan cara yang sederhana, itu yang ku rindui dari dirimu, tanpa ingin menjadi orang lain,
tapi kini hanya meninggalkan goresan kenangan di hatiku.
Tiada penyesalan yang terlukis dihati, karena tulusnya rasa untuk mencintai.
Keikhlasan hati akan ketetapan dari-Nya. Cinta yang suci tak semestinya harus
memiliki, asalkan dirimu bahagia, hati rela tanpa kau disisi. Goresan dihati biarlah
ku obati sendiri tanpa hadirmu. Satu pintaku untukmu, janganlah kau lupakan cinta
yang terukir di antara kita, biarkan menjadi kenangan lukisan kebersamaan kita.
Keikhlasan hati akan ketetapan dari-Nya. Cinta yang suci tak semestinya harus
memiliki, asalkan dirimu bahagia, hati rela tanpa kau disisi. Goresan dihati biarlah
ku obati sendiri tanpa hadirmu. Satu pintaku untukmu, janganlah kau lupakan cinta
yang terukir di antara kita, biarkan menjadi kenangan lukisan kebersamaan kita.
Engkau memang lukisan dari masa lalu ku, walaupun hanya sebagian garis perjalanan hidupku. Tapi engkau pun harus tahu, betapa bersyukur aku pada-Nya,
dengan segala kekurangan yang ku punya, di beri kesempatan memiliki wanita
sepertimu. Walau hanya sekejap saja itu sangatlah berarti, tapi kini kau telah tiada. terkadang di kala mengingatmu, membuatku tersenyum dengan segala kenanganku.
dengan segala kekurangan yang ku punya, di beri kesempatan memiliki wanita
sepertimu. Walau hanya sekejap saja itu sangatlah berarti, tapi kini kau telah tiada. terkadang di kala mengingatmu, membuatku tersenyum dengan segala kenanganku.
Walau kini kita tak pernah bersua, jadilah lukisan indah di hatiku.
meski tak dapat di lihat, tapi terasa, bahkan lebih dekat dari pandangan mataku,
meski tak dapat di lihat, tapi terasa, bahkan lebih dekat dari pandangan mataku,
aku tak merana kehilanganmu, aku pun tak menyesal pernah mengenalimu.
karena terima kasihku pada-Nya, atas segala nikmat yang tak terhingga.
Semoga kebaikan selalu menyertai setiap langkahmu, dimanapun engkau tengah berada.
"Itulah seuntai doa'ku yang senantiasa menyertaimu, Kenanganku".
karena terima kasihku pada-Nya, atas segala nikmat yang tak terhingga.
Semoga kebaikan selalu menyertai setiap langkahmu, dimanapun engkau tengah berada.
"Itulah seuntai doa'ku yang senantiasa menyertaimu, Kenanganku".
Karya: Muhammad Habibi
(9 Desember 2013)
3 Comments
nice bg habibi :D
ReplyDeleteHebat tulisannya.
ReplyDeleteGood.
ReplyDelete"Terima kasih telah berkunjung ke blog saya, silahkan berkomentar dengan sopan".