Pada suatu malam ada seorang pencuri yang sedang membobol rumah Syekh Nasruddin. Tapi untungnya Syekh Nasruddin melihatnya. Karena rasa takut, dengan cepat Syekh Nasruddin bersembunyi di dalam sebuah kotak besar yang terletak di sudut ruangan.
Sedangkan si pencuri sedang mengaduk-aduk isi rumah Syekh Nasruddin mencari uang ataupun barang berharga yang dimiliki oleh Syekh Nasruddin. Pencuri itu membuka lemari, laci-laci, kolong-kolong, dan lain-lain sebagainya. Akan tetapi pencuri itu tidak menemukan satu pun barang berharga.
Pencuri itu pun hampir saja menyerah dan sempat memutuskan untuk keluar dari rumah Syekh Nasruddin. Tapi tiba-tiba mata pencuri itu tertuju pada kotak besar yang terletak di sudut ruangan kamar Syekh Nasruddin. Dengan segera dia sangat senang karena dia yakin dalam kotak itulah disimpan harta benda yang dia cari.
Walaupun kotak tersebut terkunci kuat dari dalam, tetapi dengan menggunakan kekuatan penuh, pencuri itu berhasil juga membuka kotak tersebut. Pencuri itu sangat kaget ketika melihat Syekh Nasruddin berada di dalam kotak itu.
Pencuri itu merasa sangat marah dan dia pun berkata "Hei! Apa yang sedang kau lakukan di dalam situ?" kata si pencuri.
"Aku bersembunyi darimu," jawab Syekh Nasruddin.
"Kenapa?" sahut si pencuri.
"Aku merasa malu, karena aku tak punya apapun yang dapat kuberikan padamu. Itulah alasan mengapa aku bersembunyi dalam kotak ini." Lanjut Syekh Nasruddin.
*Humor Sufi
0 Comments
"Terima kasih telah berkunjung ke blog saya, silahkan berkomentar dengan sopan".